Kamis, 28 Maret 2019

Konfiurasi Bridge pada Mikrotik

A. Pendahuluan
Setelah kemarin konfigurasi NTP, sekarang saya akan konfigurasi bridge pada Mikrotik.
B. Latar Belakang
Ketika ingin menggunakan beberapa perangkat dan terhubung menggunakan router, dan kita ingin perangkat-perangkat tersebut terdapat dalam 1 segmen jaringan, maka kita bisa menggunakan Bridge.
C. Maksud dan Tujuan
Menggabungkan beberapa interface dalam 1 segmen network.

D. Alat dan Bahan
- 2 laptop (saya meminta bantuan teman saya)
- 2 Routerboard (saya menggunakan RB951Ui-2HND dan teman saya menggunakan RB 941-2 ND Hap Lite)
- 3 kabel utp
E. Waktu pelaksanaan
- 30 menit
F. Pembahasan
Bridge adalah penggabungan beberapa interface pada router, seolah-olah berada dalam 1 segmen jaringan yang sama.
Bridge ini memiliki konsep menggabungkan 2 atau lebih interface yang bertipe
ethernet, atau sejenisnya, seolah-olah berada dalam 1 segmen network yang sama dan proses ini berlangsung pada layer data link (Layer 2).
Bridge memanfaatkan port-port pada Routerboard untuk menghubungkan  perangkat-perangkat jaringan supaya berada dalam 1 segmen network yang sama layaknya seperti Switch.

Topologi
192.168.10.1 untuk laptop teman saya.
192.168.10.2 untuk router teman saya.
192.168.10.3 untuk router saya.
192.168.10.4  untuk laptop saya.

Langkah-langkah pelaksanaan :
1. Nyalakan router mikrotiknya dan hubungkan menggunakan kabel utp ke laptop kita melalui interface ether2.
2. Buka winbox di laptop kita.

atau melalui perintah terminal dengan perintah
wine winbox.exe
pada direktory yang ada winbox.exe.
3. Login kedalam router mirkotik. Caranya : Refresh (sampai kedeteksi mac dari router kita) >> login dengan user admin (default) >> dengan password tidak diisi >> login.

4. Setelah masuk, kita beri identitas pada router mikrotik kita agar tidak tertukan dengan router yang lain. Caranya : System >> Identity >> beriidentitas >> Apply >> Ok.

5. Setelah memberi identitas, buatlah interface bridge. Caranya : Bridge >> Bridge >> (+) >> beri nama bridge >> Apply >> Ok.
 6. Setelah itu, kita masukkan interface kedalam interface bridge. Caranya : Bridge >> Port >> (+) >> pilih interface >> pilih bridge >> Apply >> Ok.

 7. Beri IP Address pada interface bridge. Caranya :  IP >> Address >> (+) >> masukkan IP >> pilih interface bridge >> Comment (Opsional) >> Apply >> Ok.


 8. Lakukan hal yang sama pada router mikrotik tetangga/ teman.
Konfigurasi pada router teman

Konfigurasi pada router teman
 9. Setelah itu, setting IP pada laptop kita dan laptop teman/tetangga.
IP pada laptop saya
10. Tes ping dari laptop ke laptop.
Ping dari laptop saya ke laptop teman


Dan hasilnya reply, yang menandakan bahwa konfigurasi telah berhasil
G. Kesimpulan
Setelah mencoba menyetting bridge,ternyata untuk membuat beberapa perangkat agar berada dalam 1 segmen jaringan, lebih mudah menggunakan switch.
H. Referensi
- Ebook MTCNA 2012

Rabu, 27 Maret 2019

Konfigurasi NTP di Mikrotik

A. Pendahuluan
Setelah sekian lama saya tidak melanjutkan konfigurasi mikrotik, saya disini akan menyambung pembahasan saya sebelumnya, yaitu setalah konfigurasi dasar mikrotik, kali ini saya akan konfigurasi NTP .

B. Latar BelakangDalam mengirim data, apabila waktu yang digunakan tidak sama maka data tersebut akan sampai jika alamat tujuan tersebut waktunya sama dengan waktu kita mengirim. Misalkan kita mengirim data dan pada jaringan kita memiliki selisih 2 jam dengan alamat tujuan, maka data tersebut yang seharusnya langsung sampai malahan data tersebut menunggu waktu 2 jam untuk mengirim data dikarenakan waktunya memiliki selisih 2 jam.
Untuk mengatasi itu, maka digunakan sebuah protokol, yaitu NTP. NTP ini berfungsi agar waktu yang ada pada jaringan kita dan jaringan lain sama, sehingga ketika kita mengirim suatu data maka akan sampai pada waktu yang sama.
C. Maksud dan Tujuan
Agar waktu pada semua jaringan sama.

D. Alat dan Bahan
- Laptop
- Koneksi internet (wireless)
- 1 Kabel UTP
- Routerboard mikrotik (saya menggunakan RB951Ui-2HND)
E. Waktu Pelaksanaan
- 20 menit
F. Pembahasan
Apa itu NTP? NTP atau Network Time Protocol adalah suatu protokol dalam jaringan yang digunakan untuk menyingkronkan waktu.
Sebelum kita konfigurasi NTP Client, kita harus konfigurasi basicnya terlebih dahulu. Untuk konfigurasi basic nya silahkan klik disini.
Setelah router bisa konek ke internet, maka lakukan langkah-langkah berikut :
1. Masuk ke System >> SNTP Client >> set enable >> isi primary NTP dengan id.pool.ntp.org >> Apply >> Ok.
2. Setelah itu, kita setting clock-nya, sesuaikan dengan zona waktu kita. Caranya : System >> Clock >> sesuaikan time zone name >> Apply >> Ok.
3. Untuk melihat apakah setting NTP kita berhasil atau tida, kita bisa melihatnya pada System >> NTP Client.
Jika sudah seperti itu, berarti konfigursi kita telah berhasil.
G. Kesimpulan
Dengan adanya NTP ini, maka waktu di dalam jaringan kita ini bisa sinkron dengan waktu di seluruh jaringan di dunia.
H. Referensi
- Ebook MTCNA 2012